Pages - Menu

Pages

Kamis, 06 Maret 2014

Ukuran Utama Kapal

kali ini saya akan membahas tentang ukuran - ukuran utama pada kapal sebagai dasar untuk ilmu - ilmu selanjutnya,



Bagian bagian Kapal

 Coefisient







 Tonnage

 rencana garis











Bentuk Badan Kapal
Bentuk dari badan kapal umumnya
ditentukan oleh:
·                     Ukuran utama
·                     Koefisien bentuk
·                     Perbandingan ukuran kapal

Ilustrasi Bagian Utama Kapal 







 Potongan Memanjang Kapal
  


1/2 Potongan Melintang Kapal 








Panjang kapal



FP                 : Fore/forward perpendicular (garis tegak haluan), adalah garis tegak yang dibuat melalui perpotongan antar linggi haluan dengan garis air muat.







AP                 : After perpendicular (garis tegak buritan), adalah garis tegak yang dibuat melalui linggi kemudi bagian belakang. Jika kapal tidak memiliki linggi kemudi, maka garis tegak itu dibuat melalui sumbu poros kemudi.

Lpp              : Length between perpendiculars, panjang antara kedua garis tegak buritan dan garis tegak haluan yang diukur pada garis air muat

Lwl               : Length on the waterline, adalah jarak mendatar antara kedua kedua ujung garis muat. LWL diukur dari titik potong linggi haluan sampai titik potong linggi buritan dan tidak termasuk tebal kulit lambung.


Loa             : Length overall, adalah panjang keseluruhan kapal yang di ukur dari ujung buritan sampai ujung haluan





 










Tinggi Geladak
·        H                 : Height/depth, adalah jarak tegak dari
garis dasar sampai garis geladak terendah,
ditepi diukur ditengah‐tengah panjang
kapal (Lpp).
·         T                 : Draught/draft (sarat yang direncanakan)
jarak tegak dari garis dasar sampai pada
garis air muat.
·         Tmax         : Maximum draught/draft, tinggi terbesar
lambung kapal yang terendam di dalam air
diukur dari garis air muat sampai bagian
kapal yang paling rendah.
·        



Sarat Kapal

¡  TF                  : fore draught/draft, sarat di haluan kapal
Yang diukur pada FP (forward perpendicular).
¡  TA                 : aft draught/draft , sarat di buritan kapal yang diukur pada AP (after perpendicular).
¡  TM                :mean draught/draft, sarat rata‐rata (TF+TA)/2 dan selisih antara TF dan TA disebut Trim dari kapal.

¡  Trim by bow
Trim haluan kapal dimana TF>TA
¡  Trim by stern
Trim buritan kapal dimana TF<TA
¡  Trim by stern memberi freeboard yang lebih tinggi dibagian  haluan(bow) dan sesuai untuk    kecepatan yang besar. Trim by bow
sedapatnya dihindari karena dapat memberi tambahan tahanan
kapal dan baling‐baling kapal keluar dari permukaan air.

 

 











Lebar Kapal

B                 : Breadth, lebar yang direncanakan adalah jarak mendatar gading tengah kapal yang diukur pada bagian luar gading (tidak termasuk tebal kulit lambung).
Bwl            : Breadth at the waterline, lebar yang terbesar yang diukur pada garis air muat
Boa             : Maximum Breadth/breadth extreme, lebar besar yang di ukur dari kulit lambung
kapal termasuk jika bagian geladak yang menonjol keluar melampaui lambung.














Rise of flor











Tumble home dan Flare, Camber















Referensi



¡ Introduction to Naval Architecture

Thomas C. Gillmer and Bruce Johnson, Naval

Institute Press, 1987

¡ Basic Ship Theory , 5th Edition ,Volume I:

Hydrostatics and Strength

K.J. Rawson & E.C. Tupper, Butterworth

Heinemann, 2001
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar